PUSATNEWS Nduga, 8 Juni 2025 – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja bersama ke Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan — sebuah wilayah yang masih masuk dalam zona rawan konflik. Kedua menteri menggunakan rompi anti peluru selama peninjauan di Pos Komando Taktis Yonif 733/Masariku, di garis depan operasi TNI
🎯 Tujuan Kunjungan
- Menegaskan Sinergi antar Kementerian
Menhan Sjafrie dan Menkeu Sri Mulyani bertujuan mempererat koordinasi antara pertahanan negara dan pengelolaan keuangan negara, memastikan anggaran yang diucurkan benar-benar mendukung keamanan serta stabilitas nasional - Memperlihatkan Dukungan Aktif RI
Ini adalah kunjungan pertama Sri Mulyani ke wilayah resmi terdampak konflik di Nduga, sekaligus pembuktian bahwa negara hadir bukan hanya di perencanaan, tapi juga di lapangan - Evaluasi Langsung Kesiapan Tempur
Di Poskotis, mereka mengecek persenjataan, perlengkapan, dan kondisi para prajurit TNI yang menjaga kedaulatan wilayah Papua Pegunungan, sekaligus menerima paparan dari Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III, Letjen TNI Bambang Trisnohadi
🔐 Alasan Penggunaan Rompi
Karena Nduga masih tercatat sebagai daerah rawan konflik, penggunaan rompi anti peluru oleh delegasi, termasuk sembilan polwan dari Operasi Damai Cartenz, menjadi langkah proaktif untuk keselamatan pejabat VVIP saat bergerak di wilayah ini
🗣️ Pernyataan Resmi
Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang dari Biro Infohan Kemenhan menyampaikan:
