PUSATNEWS Palm Springs, California – Sebuah ledakan bom terjadi di luar klinik fertilitas American Reproductive Centers pada Sabtu, 17 Mei 2025, sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Ledakan ini menewaskan satu orang dan melukai setidaknya lima lainnya. Pihak berwenang menyatakan bahwa insiden ini merupakan tindakan kekerasan yang disengaja.
Ledakan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan pada bangunan klinik dan gedung-gedung di sekitarnya. Jendela-jendela pecah, dan puing-puing tersebar di beberapa blok sekitar lokasi kejadian. Meskipun demikian, tidak ada staf klinik yang terluka karena klinik sedang tutup saat kejadian. Laboratorium penyimpanan embrio juga dilaporkan aman.
Wali Kota Palm Springs, Ron deHarte, menyatakan bahwa ledakan tersebut tampaknya berasal dari kendaraan yang diparkir di luar klinik dan merupakan tindakan kekerasan yang disengaja. Penyelidikan sedang dilakukan oleh FBI dan Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak (ATF) untuk menentukan motif dan pelaku di balik serangan ini.
Dr. Maher Abdallah, kepala klinik, mengungkapkan bahwa seluruh staf dalam keadaan selamat dan tidak ada pasien yang berada di klinik saat ledakan terjadi. Ia juga menegaskan bahwa tidak ada embrio yang rusak akibat insiden ini.
Pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak ada perangkat peledak lain di area tersebut dan meminta masyarakat untuk menghindari lokasi kejadian hingga situasi dinyatakan aman.
