
PUSAT NEWS – Kegiatan pengajian yang dipandu oleh Gus Iqdam di suatu posisi di Jawa Timur tiba- tiba jadi pembicaraan hangat di media sosial. Perihal ini terjalin sehabis beberapa partisipan mengeluhkan tarif parkir yang menggapai Rp50 ribu per kendaraan.
Data ini awal kali tersebar lewat unggahan seseorang partisipan pengajian di media sosial. Unggahan tersebut menampilkan tiket parkir dengan tarif yang dikira tidak masuk ide buat suatu kegiatan keagamaan. Banyak netizen yang bereaksi keras terhadap berita ini, menganggapnya selaku aksi yang tidak etis.
Manajemen kegiatan melaporkan kalau mereka tidak mengenali aplikasi tersebut serta hendak menyelidiki lebih lanjut. Sedangkan itu, panitia lokal mengklaim kalau tarif parkir besar tersebut diresmikan oleh pihak ketiga yang mengelola lahan parkir di dekat posisi.
” Perihal ini lagi kami tindak lanjuti. Kami memohon maaf bila terdapat pihak yang merasa dirugikan,” ucap salah satu panitia.
Netizen juga terbelah dalam menyikapi insiden ini. Sebagian besar mengancam tarif parkir yang dinilai sangat mahal, sedangkan yang lain menekankan berartinya transparansi serta koordinasi antara panitia dengan pihak pengelola parkir.
Peristiwa ini jadi pengingat hendak berartinya manajemen yang baik dalam mengelola kegiatan besar, paling utama yang mengaitkan ribuan partisipan, supaya tidak terjalin hal- hal seragam di masa depan.