
PUSATNEWS Jakarta, Selasa 10 Juni 2025 – Junico Siahaan, anggota Komisi I DPR RI, mengecam keras serangan militer Israel terhadap Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Beit Lahiya, Gaza Utara. Ia menyebut serangan tersebut sebagai tindakan brutal yang jelas melanggar hukum humaniter internasional dan prinsip kemanusiaan universal .
🏥 Kronologi & Dampak
- Sejak 18 Mei 2025, RSI hadir sebagai zona aman yang menyediakan layanan medis di tengah kepungan, tanpa listrik, air bersih, maupun pasokan makanan
- Namun, rumah sakit tersebut justru diserang: jendela hancur, plafon runtuh, peralatan medis rusak, dan staf medis beserta relawan diusir paksa
⚖️ Anggapan Pelanggaran dan Kejahatan Perang
- Junico menyatakan tindakan itu bukan sekadar tragedi, melainkan pelanggaran serius terhadap Konvensi Jenewa dan bisa diklasifikasikan sebagai kejahatan perang
- Legislator Sukamta juga menegaskan ini bukan hanya perusakan infrastruktur, melainkan juga bentuk penghinaan terhadap identitas Indonesia, karena RSI merupakan simbol solidaritas kemanusiaan rakyat Indonesia
🌐 Seruan Tindakan Diplomat & Hukum Internasional
Junico mendesak pemerintah untuk:
- Menggalang dukungan di Dewan Keamanan PBB, ICC, dan Majelis Umum PBB untuk penyelidikan dan penuntutan ﹘ meminta pembentukan tim investigasi independen di bawah mandat PBB
- Menggunakan jalur diplomasi formal dan intelijen melalui Kemlu dan lembaga terkait agar informasi tidak kosong dan memperkecil kemungkinan impunitas
- Mempererat koordinasi regional lewat OKI untuk menekan Israel, termasuk mempertimbangkan sanksi militer dan ekonomi
📌 Poin Inti
Aspek | Isi Utama |
---|---|
Target Serangan | RSI di Beit Lahiya, Gaza Utara |
Pelanggaran | Berat: fasilitas medis sipil diserang; melanggar hukum humaniter dan Konvensi Jenewa |
Seruan DPR | Desakan diplomasi dan hukum di forum internasional, guna investigasi dan penegakan hukum |
Simbol Nasional | RSI dibangun dari donasi rakyat, dikelola MER‑C, menjadi simbol solidaritas Indonesia terhadap Palestina |
🧭 Kesimpulan
Penyerangan Israel terhadap RSI di Gaza bukan hanya tragedi kemanusiaan—ini dilihat sebagai serangan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan identitas simbolik Indonesia. Junico Siahaan menekankan bahwa pemerintah harus mengambil langkah tegas melalui jalur internasional guna menegakkan hukum dan menghentikan impunitas.