
- Total Efisiensi Anggaran
Kemendikti Saintek mengalami efisiensi anggaran sebesar Rp14,3 triliun dari total pagu awal Rp56,6 triliun pada tahun 2025. Namun, Kemendikti mengusulkan agar efisiensi dikurangi menjadi Rp6,78 triliun untuk mempertahankan program prioritas125. - Program Beasiswa
- KIP Kuliah: Pagu awal Rp14,698 triliun, dipotong Rp1,31 triliun (9%). Kemendikti mengusulkan pengembalian ke pagu semula karena program ini dianggap penting137.
- Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI): Pagu awal Rp194,7 miliar, dipotong Rp19,47 miliar (10%)15.
- Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADiK): Pagu awal Rp213,73 miliar, dipotong Rp21,3 miliar (10%)15.
- Beasiswa KNB (Kerja Sama Negara Berkembang): Pagu awal Rp85,348 miliar, dipotong Rp21 miliar (25%)15.
- Beasiswa Dosen dan Tenaga Kependidikan: Pagu awal Rp236,8 miliar, dipotong Rp59,2 miliar (25%)15.
- Bantuan Operasional Perguruan Tinggi
- BOPTN (Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri): Pagu awal Rp6,018 triliun, dipotong Rp3 triliun (50%). Efisiensi ini berpotensi menyebabkan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT)51011.
- BPPTNBH (Bantuan Pendanaan PTN Berbadan Hukum): Pagu awal Rp2,37 triliun, dipotong Rp1,18 triliun (50%). Kemendikti mengusulkan pemotongan hanya 30%511.
- Program Sekolah Unggul Garuda
Pagu awal Rp2 triliun, dipotong Rp1,2 triliun (60%). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan sains dan teknologi58. - Bantuan Kelembagaan Perguruan Tinggi Swasta (PTS)
Pagu awal Rp365,3 miliar, dipotong Rp182 miliar (50%). Pemotongan ini dapat mengganggu operasional PTS511. - Tunjangan Dosen Non-PNS
Pagu awal Rp2,7 triliun, dipotong Rp676 miliar (25%). Kemendikti mengusulkan pengembalian ke pagu semula15. - Dana Riset dan Pengembangan
Anggaran riset dan pengembangan juga terkena pemotongan, yang dapat mengurangi jumlah penelitian yang didanai dan menghambat inovasi811.
Dampak Efisiensi Anggaran
- Potensi Kenaikan UKT: Pemotongan BOPTN dan BPPTNBH berisiko menyebabkan kenaikan uang kuliah di perguruan tinggi101112.
- Ancaman Putus Kuliah: Pemotongan beasiswa seperti KIP Kuliah dapat mengancam 663.821 mahasiswa penerima beasiswa untuk putus kuliah26.
- Dampak Sosial: Pemotongan anggaran pendidikan dapat mengurangi akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu dan menimbulkan ketidakstabilan sosial28.
Usulan Kemendikti
Kemendikti mengusulkan agar efisiensi anggaran dikurangi dari Rp14,3 triliun menjadi Rp6,78 triliun untuk mempertahankan program-program prioritas seperti beasiswa dan bantuan operasional perguruan tinggi51112.
Untuk informasi lebih lengkap, Anda dapat merujuk ke sumber-sumber yang tercantum di atas.