
PUSATNEWS Garut, 14 Mei 2025 — Suasana duka mendalam menyelimuti pemakaman kakak beradik, Iyus dan Anwar Munawar, korban ledakan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Jenazah keduanya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegalgede, Pameungpeuk, pada Selasa sore, 13 Mei 2025.
Tangis histeris keluarga dan kerabat pecah saat peti jenazah diturunkan ke liang lahat. Anak dan istri korban tampak tak kuasa menahan kesedihan, sementara ratusan pelayat memadati area pemakaman untuk memberikan penghormatan terakhir.
Iyus dan Anwar merupakan dua dari sembilan warga sipil yang tewas dalam insiden ledakan saat pemusnahan amunisi tidak layak pakai oleh TNI AD pada Senin, 12 Mei 2025. Anwar diketahui baru saja mulai bekerja di lokasi tersebut setelah diajak oleh kakaknya, Iyus.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang hadir dalam prosesi pemakaman, menyampaikan belasungkawa dan berjanji akan membantu keluarga korban. Dalam momen haru, Dedi menyatakan akan mengangkat anak almarhum Anwar sebagai anak asuh dan membiayai pendidikannya hingga perguruan tinggi.
Tragedi ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai prosedur keamanan dalam pemusnahan amunisi oleh pihak militer, terutama terkait keterlibatan warga sipil dalam proses tersebut. Pihak berwenang diharapkan segera melakukan investigasi menyeluruh untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Berikut adalah video suasana pemakaman Iyus dan Anwar yang penuh duka: