
Tanggal: 2 Mei 2025
PUSATNEWS Jakarta — Warga di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, dikejutkan oleh kemunculan sekelompok pria bersenjata laras panjang pada Kamis pagi (1/5). Para pria tersebut terlihat berkerumun di sekitar lahan kosong di Jalan Kemang Utara dan sempat memancing kepanikan warga sekitar.
Menurut keterangan beberapa saksi mata, para pria itu mengenakan pakaian sipil dan membawa senapan, diduga jenis airsoft gun atau senapan angin modifikasi. Mereka disebut terlibat dalam ketegangan dengan kelompok lain di lokasi yang sama, yang disebut-sebut berkaitan dengan sengketa lahan.
“Tadi pagi tiba-tiba rame, ada beberapa orang bawa senapan. Warga langsung panik dan banyak yang menghindar,” kata Dani (38), seorang pedagang di sekitar lokasi.
Polsek Mampang Prapatan yang menerima laporan langsung mengerahkan aparat ke tempat kejadian. Saat petugas tiba, sebagian pria tersebut telah meninggalkan lokasi, namun beberapa berhasil diamankan untuk dimintai keterangan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi, membenarkan adanya insiden tersebut dan menyatakan bahwa polisi tengah menyelidiki dugaan keterlibatan pihak keamanan swasta dalam konflik sengketa lahan.
“Kami masih dalami keterkaitannya dengan konflik kepemilikan tanah. Beberapa orang telah dimintai keterangan, dan senjata yang dibawa sedang diperiksa jenis serta legalitasnya,” ujar Kombes Ade.
Pihak kepolisian juga meminta semua pihak untuk tidak main hakim sendiri atau membawa senjata ke ruang publik tanpa izin yang sah, karena dapat membahayakan warga dan melanggar hukum.
Konflik lahan di kawasan Kemang memang bukan hal baru. Sejumlah lokasi strategis di kawasan tersebut kerap menjadi objek sengketa antara pengembang, pemilik lama, dan pihak ketiga yang mengklaim kepemilikan.
Hingga berita ini diturunkan, polisi belum menetapkan tersangka, namun proses penyelidikan terus berlanjut. Warga diminta tetap tenang dan melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar wilayah mereka.