
Foto ilustrasi penembakan: (Getty Images/PusatBerita)
PusatBerita – Pennsylvania, AS, 18 September 2025 – Insiden penembakan kembali mengguncang Amerika Serikat. Lima anggota kepolisian di Pennsylvania menjadi korban penembakan brutal saat menjalankan tugas, Rabu malam (17/9) waktu setempat. Dari jumlah tersebut, tiga orang dinyatakan tewas, sementara dua lainnya mengalami luka serius dan kini dirawat di rumah sakit.
Menurut keterangan kepolisian setempat, kejadian bermula ketika tim petugas mendatangi sebuah rumah setelah menerima laporan adanya aktivitas mencurigakan. Namun, saat hendak melakukan pemeriksaan, pelaku langsung melepaskan tembakan secara membabi buta ke arah aparat.
“Pelaku menembaki polisi dari dalam rumah dengan senjata laras panjang. Tiga anggota kami gugur di tempat, dua lainnya terluka parah,” ungkap Kepala Polisi Pennsylvania dalam konferensi pers singkat.
Petugas tambahan yang dikerahkan kemudian berhasil mengepung lokasi. Setelah baku tembak berlangsung selama hampir satu jam, pelaku akhirnya berhasil dilumpuhkan dan diamankan. Identitas pelaku masih dirahasiakan karena penyelidikan sedang berjalan.
Gubernur Pennsylvania menyampaikan belasungkawa mendalam atas gugurnya tiga anggota polisi tersebut dan menyebut insiden ini sebagai “hari kelam” bagi aparat penegak hukum di negara bagian itu.
“Pengorbanan mereka adalah bentuk keberanian luar biasa. Negara bagian berduka dan kami akan memastikan keadilan ditegakkan,” ujarnya.
Kasus penembakan ini menambah daftar panjang tragedi kekerasan bersenjata di Amerika Serikat, yang dalam beberapa tahun terakhir terus menjadi sorotan publik dan memicu desakan reformasi hukum kepemilikan senjata.