Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda puluhan kabupaten dan kota di Sumatera Utara sudah menelan banyak korban jiwa. Hingga Jumat pagi, 5 Desember 2025, data dari Pusdalops PB Sumut menunjukkan jumlah korban meninggal dunia telah mencapai 312 orang.
Korban berasal dari 11 kabupaten/kota terdampak — dengan rincian antara lain: Kabupaten Tapanuli Tengah 88 orang, Tapanuli Selatan 84 orang, Kota Sibolga 53 orang, dan Tapanuli Utara 34 orang.
Selain korban meninggal, sejumlah warga juga dinyatakan hilang — laporan terkini menyebut 163 orang hilang.
Bencana yang terjadi akhir November lalu ini juga menyebabkan ribuan orang mengungsi dan banyak rumah serta infrastruktur rusak parah — membuat pemulihan menjadi tantangan besar bagi pemerintah dan masyarakat lokal.
Situasi ini menunjukkan betapa dahsyatnya dampak dari hujan ekstrem dan tanah longsor di Sumut — ini menjadi salah satu bencana alam paling berat di provinsi tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

