PUSATNEWS Asahan, Sumatera Utara – Dua kurir narkoba yang membawa 40 kilogram sabu dari Malaysia dilumpuhkan dengan tembakan terukur di kaki, setelah melawan saat polisi melakukan pengembangan jaringan mereka
📌 Kronologi Penindakan
- Penangkapan Rabu pagi (4 Juni 2025): SAR (25) dan DUL (40) disergap di perairan Asahan saat hendak membawa sabu ke Sungai Sumbilang, Aceh
- Pengembangan jaringan lanjutan: Dalam proses penelusuran jaringan, keduanya melawan dan hampir meloloskan diri.
- Aksi tegas polisi: Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, Dirnarkoba Polda Sumut, menyatakan “tindakan tegas dan terukur” diambil saat kurir berupaya melarikan diri dan mengancam keselamatan petugas
💼 Detail Barang Bukti & Jaringan
- Dari interogasi, sabu diangkut dari kapal pukat Malaysia dengan janji upah puluhan juta rupiah (SAR dijanjikan Rp 30 juta, DUL Rp 18 juta)
- Polisi menyita 10 kg sabu bermerek ‘Durian’ dari mereka, dan kini sedang memburu dua DPO berinisial P dan K yang memerintahkan pengiriman tersebut
🔎 Analisis & Dampak
| Aspek | Uraian |
|---|---|
| Penegakan hukum | Penembakan di kaki dilakukan demi keselamatan petugas, selaras dengan SOP tindakan tegas dan terukur. |
| Pengungkapan jaringan | Penyelidikan masih mendalam; identitas dan lokasi DPO tengah diburu secara intens. |
| Efek jera | Polisi menegaskan tidak memberi toleransi terhadap penyelundupan narkoba, apalagi dari perairan internasional. |
🎙️ Pernyataan Resmi
“Kedua tersangka melawan petugas dan mencoba melarikan diri… Sehingga keduanya terpaksa kami berikan tindakan tegas dan terukur.”
– Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, Dirnarkoba Polda Sumut
🔚 Kesimpulan
Polda Sumut menunjukkan respons cepat dan tegas terhadap jaringan narkoba lintas negara. Dua kurir ditangkap, sebagian barang bukti disita, dan tindakan tegas dilakukan saat mereka berusaha melawan. Penyelidikan masih berlanjut untuk menuntaskan dalang di balik jaringan ini.
