
PUSATNEWS Hyderabad, India — Sebuah kebakaran hebat melanda bangunan tiga lantai berusia lebih dari 100 tahun di kawasan Gulzar Houz, dekat monumen bersejarah Charminar, pada Minggu pagi (18/5). Insiden tragis ini menewaskan 17 anggota keluarga seorang pedagang perhiasan, termasuk delapan anak-anak, yang tengah berkumpul untuk acara keluarga.
Kronologi Kejadian
Kebakaran diperkirakan bermula sekitar pukul 06.00 waktu setempat akibat korsleting listrik pada panel utama di lantai dasar yang digunakan sebagai toko perhiasan. Api dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan, diperparah oleh ledakan pada kompresor AC dan dominasi material kayu di dalam gedung. Bangunan tersebut hanya memiliki satu tangga sempit sebagai akses keluar, membuat penghuni terjebak dan sulit menyelamatkan diri.
Upaya Penyelamatan
Sebanyak 11 unit pemadam kebakaran, satu robot pemadam, dan 70 personel dikerahkan untuk memadamkan api dan menyelamatkan korban. Namun, upaya tersebut menghadapi tantangan besar karena struktur bangunan yang sempit dan cepatnya penyebaran api. Seluruh korban ditemukan dalam kondisi tidak sadar dan dinyatakan meninggal saat tiba di rumah sakit.
Tanggapan Pemerintah
Perdana Menteri Narendra Modi menyampaikan belasungkawa mendalam dan mengumumkan bantuan ex-gratia sebesar ₹2 lakh (sekitar Rp40 juta) untuk keluarga korban. Sementara itu, Kepala Menteri Telangana, A Revanth Reddy, menjanjikan bantuan sebesar ₹5 lakh (sekitar Rp100 juta) bagi keluarga yang ditinggalkan
Seruan untuk Perbaikan Keselamatan
Tragedi ini menyoroti pentingnya penegakan standar keselamatan kebakaran, terutama di bangunan tua yang digunakan untuk fungsi komersial dan hunian. Warga dan pejabat setempat mendesak pemerintah untuk meningkatkan pengawasan terhadap bangunan yang tidak memenuhi standar keselamatan guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Insiden ini menjadi pengingat akan perlunya perhatian serius terhadap keselamatan bangunan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana, demi melindungi nyawa dan harta benda masyarakat.