
PUSATNEWS Maybrat, Papua Barat Daya, 16 Mei 2025 — Yeremias Foumair, mantan Komandan Batalyon Ayosami dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kodap IV/Sorong Raya, secara resmi menyatakan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Upacara ikrar tersebut berlangsung pada Kamis (15/5) di Kampung Fuog, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, dan dipimpin oleh Komandan Satgas 501/BY Letkol Infanteri Yahya Wisnu Aryanto.
Keputusan Yeremias untuk kembali ke pangkuan NKRI didorong oleh kerinduan mendalam terhadap keluarganya, terutama istri dan anak-anaknya. Dalam pernyataannya kepada aparat keamanan, Yeremias mengungkapkan bahwa kehidupan di hutan bersama kelompok separatis penuh dengan ketakutan dan penderitaan. Ia menyadari bahwa jalan kekerasan tidak membawa perubahan yang diinginkan.
Ikrar setia Yeremias disaksikan oleh perwakilan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan keluarga dekatnya. Kepala Penerangan Kodam XVIII/Kasuari, Kolonel Infanteri Syawaludin Abuhasan, menyatakan bahwa pemerintah Indonesia membuka pintu seluas-luasnya bagi siapa pun yang ingin meninggalkan aktivitas bersama kelompok separatis dan kembali berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Langkah Yeremias ini menambah daftar mantan anggota OPM yang memilih kembali setia kepada NKRI, seiring dengan meningkatnya pendekatan persuasif dan kesejahteraan oleh pemerintah di wilayah Papua.
Komandan Satgas 501/BY Letkol Infanteri Yahya Wisnu Aryanto mengapresiasi keputusan Yeremias dan berharap agar ia dapat menjalani kehidupan yang damai bersama keluarganya serta berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Maybrat.\
Pemerintah dan aparat keamanan terus mengedukasi masyarakat di Tanah Papua agar tidak terlibat dalam kegiatan yang berseberangan dengan NKRI, dengan harapan terciptanya keamanan yang kondusif untuk mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.