PUSAT NEWS 26 April 2025 — Wahana antariksa Lucy milik NASA telah berhasil mengirimkan gambar resolusi tinggi dari asteroid Donaldjohanson, menandai pencapaian penting dalam misinya menjelajahi Tata Surya. Flyby ini terjadi pada 20 April 2025, ketika Lucy melintas sekitar 960 kilometer dari asteroid yang berada di sabuk utama antara Mars dan Jupiter. pusat news
Bentuk Unik dan Komposisi Asteroid
Gambar yang dikirimkan menunjukkan bahwa Donaldjohanson memiliki bentuk unik menyerupai kacang tanah atau barbel, dengan dua lobus yang terhubung oleh leher sempit. Struktur ini dikenal sebagai “contact binary”, yang terbentuk dari dua objek yang bertabrakan dan menyatu. Asteroid ini diperkirakan berusia sekitar 150 juta tahun dan memiliki panjang sekitar 8 kilometer serta lebar 3,5 kilometer pada titik terlebarnya. pusat news
Tujuan Ilmiah dan Misi Lucy
Donaldjohanson dinamai untuk menghormati antropolog Donald Johanson, penemu fosil “Lucy” yang terkenal. Wahana Lucy, yang diluncurkan pada 2021, bertujuan mempelajari asteroid-asteroid Trojan di sekitar Jupiter. Flyby ini berfungsi sebagai latihan penting sebelum Lucy menghadapi asteroid-asteroid Trojan yang lebih kompleks pada tahun-tahun mendatang. pusat news
Temuan Geologi yang Menarik
Para ilmuwan terkejut dengan kompleksitas geologi Donaldjohanson. Hal Levison, peneliti utama misi Lucy dari Southwest Research Institute, menyatakan bahwa struktur yang rumit ini dapat memberikan wawasan penting tentang proses pembentukan planet di Tata Surya. pusat news
Langkah Selanjutnya dalam Misi
Setelah flyby ini, Lucy akan melanjutkan perjalanannya untuk mempelajari delapan asteroid Trojan lainnya hingga tahun 2033. Data yang dikumpulkan dari Donaldjohanson akan membantu para ilmuwan memahami lebih dalam tentang sejarah awal Tata Surya dan evolusi asteroid. pusat news
Dengan pencapaian ini, misi Lucy terus menunjukkan kemampuannya dalam membuka jendela baru untuk memahami asal-usul dan evolusi Tata Surya kita.
