” tidak harus dijual, bagi- bagi dengan warga di dekat Wali Kota”
PUSAT4D, Jakarta – Pemerintah Provinsi( Pemprov) DKI Jakarta melaksanakan panen serentak sebanyak 20 ton cabai sampai ikan di 266 titik yang terdapat di 6 daerah Jakarta menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
” Hari ini aku melaksanakan panen di rumah cermin( greenhouse) dengan sistem pertanian pintar( smart farming). Hari ini memanglah panen raya serentak di sebagian kota madya apalagi di Kepulauan Seribu yang terdaftar di 266 titik dengan kemampuan hasil dekat 20 ton seluruh berbagai aspek mulai cabai hingga terdapat ikan,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di lahan pertanian Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Rabu.
Komoditas yang dipanen meliputi cabai, bawang merah, kangkung, bayam, tomat, terong, buah- buahan, tumbuhan pangan, serta ikan.
Baca Juga
Kebijakan Suku Bunga Bank Indonesia: Pertahankan untuk Stabilitas Rupiah
Tujuan panen serentak ini pastinya tingkatkan pasokan serta ketersediaan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, sekalian menunjang program Astacita Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan swasembada pangan.
Partisipan panen serentak 2025 ini paling banyak 1. 330 orang yang terdiri atas kader Pemberdayaan serta Kesejahteraan Keluarga( PKK), warga penggiat tumbuhan perkotaan( urban farming), pembudidaya ikan, serta faktor Pemerintah Kota se- Jakarta.
” Salah satu tujuan utama dari aktivitas ini bukan kepada ekonomisnya, tetapi melindungi lingkungannya. Sehabis kita melindungi area, tentu murah hendak lahir dengan sendirinya,” ucap Rano.
Tidak hanya itu, Rano memohon hasil panen serentak ini dibagikan kepada warga yang memerlukan.
” Hasil panen tidak harus dijual, bagi- bagi dengan warga di dekat Wali Kota distribusikan kepada warga yang memerlukan, 20 ton itu bukan nilai yang kecil. Saat ini kita bagi- bagi menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ucap Rano.
Baca Juga
Kebijakan Luar Negeri Amerika Serikat di Bawah Kepemimpinan Donald Trump
Rano mengimbau kepada jajarannya di segala daerah administratif supaya terus bersinergi dalam melindungi stabilitas stok serta harga pangan sehingga masyarakat Jakarta terjamin ketersediaan pangan paling utama menjelang Hari Raya Idul Fitri sampai akhir tahun.
Ada pula Posisi panen yang terdaftar di 266 titik itu ialah di lahan pertanian Pulo Gebang( Jakarta Timur), Kelompok Pembudidaya Ikan( Pokdakan) Selaras, Komplek Angkasa Pura( Jakarta Pusat), Balai Penyuluhan Pertanian( BPP) Kembangan( Jakarta Barat), Halaman Sehati Pesanggrahan( Jakarta Selatan), rooftop gedung parkir Wali Kota( Jakarta Utara), serta Pokdakan Tidung Mandiri, Pulau Tidung( Kepulauan Seribu).
Panen serentak ini ikut disaksikan secara daring( online) bersama Pemerintah Kota se- Jakarta serta jajaran Institut Pertanian Bogor( IPB) yang ialah mitra kerja sama Pemerintah Provinsi( Pemprov) DKI Jakarta dalam perihal ini membagikan pengetahuan serta penyuluhan terpaut penanaman di Jakarta.
