
PUSAT NEWS – Masyarakat pesisir Bekasi diguncang dengan temuan seekor ikan lumba- lumba yang mati tersangkut di pagar laut, Pekan( 19 Februari 2025). Peristiwa ini jadi pembicaraan hangat, tidak cuma di dekat posisi, namun pula di media sosial sehabis foto- fotonya viral.
Ikan lumba- lumba yang ditemui mempunyai panjang dekat 2 m dengan berat diperkirakan lebih dari 100 kg. Bagi nelayan setempat, ini ialah awal kalinya mereka menciptakan lumba- lumba di kawasan tersebut.
” Aku telah puluhan tahun jadi nelayan, baru kali ini amati lumba- lumba di mari. Umumnya mereka terdapat di laut lepas, jauh dari pesisir,” ucap Sutaryo, seseorang nelayan yang ikut menolong mengevakuasi lumba- lumba tersebut.
Banyak masyarakat menebak lumba- lumba itu tersesat sampai mendekati perairan dangkal di Bekasi. Sebagian pakar pula mengaitkan peristiwa ini dengan pergantian keadaan ekosistem laut akibat pencemaran serta pemanasan global.
Kepala Dinas Perikanan serta Kelautan Bekasi, Bunda Sri Wahyuni, melaporkan grupnya lagi melaksanakan penyelidikan lebih lanjut buat mengenali pemicu tentu kematian lumba- lumba tersebut.
” Kami lagi meninjau keadaan di dekat posisi. Terdapat mungkin ini berkaitan dengan kegiatan manusia di perairan yang mengganggu habitat natural hewan laut,” ucap Bunda Sri.
Temuan ini mengundang atensi luas. Banyak netizen menyuarakan keprihatinan serta menegaskan berartinya melindungi kelestarian laut. Tagar#SelamatkanLaut juga pernah jadi trending di Twitter Indonesia.
Masyarakat Bekasi berharap peristiwa ini jadi pengingat untuk seluruh pihak buat lebih hirau terhadap area, spesialnya perairan laut yang jadi rumah untuk bermacam makhluk hidup.